Perusahaan Startup Ini Ciptakan Tiram Vegan

Ilustrasi kerang vegan. (Pearlita)

Editor: M Kautsar - Senin, 25 Juli 2022 | 18:20 WIB

Sariagri - Startup makanan laut berbasis sel Pearlita telah merilis prototipe tiram alternatif pertama di dunia. Temuan yang meliputi cangkang dan semuanya itu membantu memenuhi permintaan kerang tanpa merusak habitat laut.

Melalui laman resminya, Pearlita, prototipe tiram nabati dibuat dengan campuran jamur dan rumput laut yang diformulasikan, serta campuran rasa baru yang memberikan moluska nabati "rasa laut yang murni, halus dan otentik.”

Perusahaan ini juga mengembangkan cangkang tiram biodegradable untuk membuat pengalaman bersantap lebih otentik.

Pearlita, yang juga berspesialisasi dalam teknologi kultur sel, saat ini sedang berupaya meningkatkan produksi dan menghadirkan tiram alternatifnya untuk dicicipi. Perusahaan ini mengambil pendekatan hibrida untuk mengembangkan produk makanan laut alternatif, di mana bahan budidaya sel dicampur dengan bahan nabati untuk membuat pengganti makanan laut. 

Perusahaan ini juga menyempurnakan lini sel tiramnya dan berharap untuk meluncurkan tiram dan scallop budidaya sel di kemudian hari.

Seperti perusahaan rintisan lain di bidang budidaya sel, Pearlita mengatakan bahwa menanam makanan laut dari biopsi jaringan yang tidak berbahaya dapat menghilangkan ketergantungan kita pada populasi ikan dan kerang liar.

Menggunakan kultur sel juga akan menghilangkan ancaman kontaminasi bakteri, karena tiram akan diproduksi dalam bioreaktor steril.

Dilaporkan The Fish Site, Pearlita baru-baru ini mendapatkan investasi dari perusahaan investasi CULT Food Science untuk membantu meningkatkan prototipe tiramnya. 

“Kami terkesan dan bangga dengan keberhasilan produksi Pearlita dari prototipe tiram budidaya pertamanya. Komitmen Pearlita untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik dan melakukan bagiannya untuk meningkatkan ketahanan pangan dunia sangat menggembirakan karena kami memiliki tujuan yang sama,” kata Lejjy Gafour, Chief Executive Officer CULT, dalam sebuah pernyataan.

“Pearlita mengambil langkah besar untuk memajukan produksi makanan laut budidaya dalam skala massal. Kami bersemangat dengan kontribusi positif yang dibuat tim mereka untuk industri pertanian seluler.”