Berita teknologi - Ketinggian air yang masuk kategori banjir yaitu lebih dari 40 centimeter.
SariAgri - Tiap hujan tiba, sejumlah tempat di wilayah Indonesia mengalami banjir. Tapi, apa ukuran ketinggian air masuk dalam kategori banjir?
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) memberi kategori mengenai banjir dan genangan. Dalam unggahannya di Instagram @lapan_ri ada lima kategori yang dibagikan.
Banjir memiliki klasifikasi berdasarkan penyebabnya. Misalnya, banjir bandang, banjir rob, dan sebagainya.
Lapan juga menyebut, banjir memiliki skala waktu. Banjir umumnya terjadi dalam waktu lebih dari 24 jam.
Untuk skala ruang, ketinggian air yang masuk kategori banjir yaitu lebih dari 40 centimeter dengan radius area lebih dari 100 meter.
Sementara itu untuk penyebab, banjir biasanya terjadi karena kondisi alam dan kerusakan yang diperbuat manusia, dengan faktor kombinasi yang kompleks.
Dengan kondisi ini, banjir berdampak besar dan signifikan mencakup kerugian materi bahkan nyawa manusia.
Ilustrasi banjir dan genangan menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan)
Lantas apa kategori genangan?
Lapan menyebut secara klasifikasi, genangan tidak memilikinya dan terjadi dalam durasi yang relatif singkat, yaitu kurang dari 24 jam.
Untuk skala ruang, ketinggian genangan yaitu kurang dari 40 centimeter dengan radius area 100 meter.
Genangan lebih dominan disebabkan faktor manusia atau sistem drainase. Dengan kondisi ini, bisa disebut bahwa dampaknya kecil dan hampir tidak ada.