• Home
  • News
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perkebunan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Poscast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • Teknologi

Tak Seperti Pasteurisasi, Australia Temukan Terobosan Baru untuk Susu

sariagri.id - Senin, 22 Februari 2021 | 19:10 WIB

Teknologi Susu, Susu Pasteurisasi

Ilustrasi Susu. (Pixabay)
Ilustrasi Susu. (Pixabay)

Berita Teknologi - Produsen susu asal Australia menggunakan teknologi Haelen baru yang akan dimulai pada bulan Maret dan April 2021.

Penulis: Monica Dian, Editor: Tatang Adhiwidharta

SariAgri -  Produsen susu Naturo yang berbasis di Australia berencana meluncurkan merek Wholey Milk Co., menggunakan teknologi "Haelen" baru yang akan dimulai pada bulan Maret dan April 2021.

Produk ini rencananya akan mulai dipasarkan ke gerai ritel di Queensland selama 2021, dan kemudian berkembang secara internasional pada tahun 2022.

Dilansir dari Food Safety News, CEO Naturo, Jeff Hastings, mengatakan Haelen adalah "teknologi alternatif lembut" yang tanpa panas membunuh patogen sambil mempertahankan tingkat vitamin, protein, dan enzim yang lebih tinggi yang rusak atau hancur saat dipasteurisasi.

Retensi enzim kunci yang dilaporkan seharusnya membuat susu lebih mudah dicerna dibandingkan dengan pasteurisasi.

Selain mempermudah pencernaan, susu yang diproduksi dengan teknologi alternatif ini memiliki umur simpan yang empat kali lebih lama dibandingkan susu pasteurisasi.
Hastings juga mengatakan produk baru tersebut akan memiliki umur simpan minimal 60 hari saat didinginkan, dibandingkan dengan 14 hari untuk susu pasteurisasi.

Dia juga menyebut cara ini akan memungkinkan susu yang diproduksi dengan teknologi Haelen untuk dikirim atau diterbangkan ke seluruh dunia termasuk tempat-tempat yang tidak memiliki akses ke susu segar, dan dengan lemari pendingin tetap segar selama 21 hari setelah kedatangan.

Baca Juga: Ketahui, Ini Perbedaan Susu Full Cream, Low Fat dan Skim
Penelitian Baru Ungkap Sumber Utama Kontaminasi Bakteri Pada Susu Sapi

Teknologi baru ini tidak seperti Ultra Heat Treatment (UHT) yang mirip pasteurisasi yang didasarkan pada perlakuan panas, melainkan didasarkan pada tekanan. Hastings mengatakan tekanan tersebut menghasilkan produk yang unggul secara nutrisi dengan masa simpan yang lama.

Pasteurisasi melibatkan pemanasan hingga 71,7 derajat C selama 15 detik. UHT melibatkan panas yang lebih tinggi, hingga 140 derajat C, hanya dalam dua detik.

Klaim keamanan pangannya termasuk menjadi satu-satunya metode untuk membunuh Bacillus cereus, patogen yang biasa ditemukan dalam susu yang membuat manusia sakit muntah dan diare serta gejala lainnya. Haelen diklaim mampu menghasilkan susu yang lebih bergizi dan mudah dicerna dengan umur simpan yang lama.

SHARE

  • LINE

TOPICS

  • Susu
  • Teknologi

COMMENTS

Lainnya

  • Ilustrasi lahan pertanian kedelai. (Pixabay)

    Hortikultura 7 jam lalu

    Kedelai Cocok Ditanam Saat Kemarau, Akademisi Ingatkan Petani Siapkan Benih

  • Ribuan sapi terkatung-katung di Laut Spanyol. (The Guardian)

    Peternakan 8 jam lalu

    Diduga Menderita Bluetongue, 2.000 Ekor Sapi Terkatung-katung di Laut

  • Ilustrasi makanan di kulkas. (freepik)

    Pangan 9 jam lalu

    Catat, Ini 8 Makanan yang Sebaiknya Tak Disimpan di Kulkas

  • Sebanyak 3.600 anak bebek asal Jawa Tengah ditolak masuk lampung. (Sariagri/Kurniawan)

    Peternakan 10 jam lalu

    Tak Ada Sertifikat Kesehatan, Ribuan Anak Bebek Ditolak Masuk Lampung

  • Marigold atau bunga tahi ayam. (pixabay)

    Hortikultura 11 jam lalu

    Dijuluki Bunga Tahi Ayam, Begini Cara Menanam Marigold Agar Cepat Mekar

  • Dinas Pertanian Aceh besar berusaha memenuhi kebutuhan air sawah dengan metode pompanisasi. (Antara)

    Pertanian 12 jam lalu

    Alami Kekeringan, 800 Hektare Sawah di Aceh Besar Terancam Gagal Panen

  • Kacang Pistachio. (Pixabay)

    Pangan 13 jam lalu

    Waspada! Ini Dampak Buruk Konsumsi Kacang Pistachio Secara Berlebihan

  • Ilustrasi benih gandum. (pixabay)

    Perdagangan 14 jam lalu

    Jaga Ketahanan Pangan, Rusia Perketat Kualitas Benih Impor

  • Ilustrasi bunga mawar. (Pixabay)

    Hortikultura 15 jam lalu

    Selain Simbol Cinta, Ini 5 Manfaat Ajaib Bunga Mawar Bagi Kecantikan Kulit

  • Menyulap sampah menjadi karya seni. (Sariagri/Yani)

    News 16 jam lalu

    Keren, Kakek 70 Tahun Ini Menyulap Sampah Jadi Karya Seni Menakjubkan

banner-sariagri.id

Top News

  • Tembakau Berkualitas dari Petani Lereng Gunung Sinabung
  • 5 Tips Memasak Ikan agar Nutrisinya Tidak Hilang
  • Kaya Manfaat, Begini 6 Cara Budi daya Tomat
  • Aneh dan Unik, Ini 7 Tanaman yang Layaknya dari 'Dunia Lain'
  • Agar Produksi Maksimal, Kenali 6 Cara Teknik Budidaya Tembakau
  • Tak Perlu Repot, Begini Cara Mudah Mengukur pH Tanah dengan Kunyit
  • Dua Pelabuhan Perikanan Diproyeksikan Terapkan Eco Fishing Port
  • Hati-hati, Minum Kopi Berlebihan Bisa Pengaruhi Struktur Otak
  • Wow! Sederet Selebriti Dunia Ini Punya Peternakan dan Lahan Pertanian
  • Begini Kata Peneliti Soal Viralnya Ikan Hiu Berwajah Manusia
banner-sariagri.id

TRENDING TAG

  • #Pertanian
  • #Agribisnis
  • #Peternakan
  • #Perikanan
  • #Perkebunan
banner-sariagri.id
logo-sariagri.id

FOLLOW US

app-store-sariagri.id google-apps-sariagri.id

Tentang Kami Syarat & Ketentuan Disclaimer Pedoman Media Siber Karier Hubungi Kami

KATEGORI

  • Home
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri

INFORMASI

  • Tentang Kami
  • Syarat & Ketentuan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Karier
  • Hubungi Kami

© 2021 - Sariagri, All right reserved | page rendered in 0.1043